Tak Perlu Sibuk Membalas Dia yang Jahat, Karena Pembalasan Allah Tidak Pernah Salah Alamat
Tidak perlu sibuk membalas dia yang telah berlaku jahat padamu, karena pembalasan Allah tidak pernah salah alamat, tidak akan pernah salah tempat, dan tidak akan pernah salah waktu.
Karena bila sudah waktunya tiba, dia yang telah melukai hatimu, dia yang telah berbuat dzalim padamu akan Allah datangkan balasan yang seimpal, dan tentu pembalasan Allah selalu lebih sempurna.
Cukupkan Saja Hatimu Untuk Memberi Maaf, Karena Tindakannya Padamu Sudah Malaikat Catat
Maka, saat kau merasa disakiti atau merasa telah dilukai, cukupkan saja hatimu untuk memberi maaf.
Karena tindakannya padamu sudah malaikat catat, dan tentu bila saatnya tiba Allah akan memberi balasan yang sesuai dengan rasa sakit yang telah kamu rasakan terlebih dahulu.
Tidak Usah Mengkotori Hatimu Dengam Membenci, Karena Tanpa Membencipun Ia Akan Tersakiti Pula Dengan Pembalasan Allah
Jadi tidak usah mengkotori hatimu dengan membenci, karena tanpa membencipun ia akan mendapat balasan dari Allah, saat ia menyakitimu maka tentu ia akan pula tersakiti, kapan?
Saat Allah telah ingin berkehendak, karena Allah selalu sempurna mempersembahkan pembalasan bagi setiap hamba-hambanya.
Pembalasan Allah Selalu Adil, Maka Tidak Usah Sibukkan Dirimu Dengan Keinginan Membalas
Dan ingat, tidak usah menghitung seberapa besar ia telah meyakitimu, tapi tanyakanlah hatimu seberapa luas hatimu bersabar dan memberi maaf.
Karena kesalahannya atau perbuatannya sudah Allah hitung, dan tentu pembalasan Allah tidak akan pernah kurang atau lebih, sebab pembalasan Allah selalu adil, maka tidak usah kau sibukkan dirimu dengan keinginan untuk membalas.
Karena Keinginan Untuk Membalas Atau Mendendam Hanya Akan Membuatmu Terluka Lebih Dalam
Karena keinginan untuk membalas atau mendendam hanya akan membuatmu terluka lebih dalam.
Sebab, yang membuatmu merasakan sakit luar biasa saat disakiti sebenarnya bukan karena ia yang menyakitimu terlalu kejam, tapi karena hatimu tak bisa kau lunakkan untuk bersabar dan memaafkan.
Pastikan Saja Kau Tidak Terusik Meski Kenyataannya Kau Sedang Diusik. Kau Harus Sadarkan Hatimu, Bahwa Kau Punya Allah Yang Maha Bijaksana
Oleh karena itu saat orang lain menyakitimu, pastikan saja kau tidak terusik meski kenyataannya kau memang sedang diusik.
Kau harus sadarkan hatimu, bahwa kau punya Allah yang selalu bijaksana, Dia melihat apa-apa yang tengah terjadi pada setiap hamba-Nya, maka dari itu jangan sibukkan hati berkeinginan untuk membalas, karena pasti Allah akan membalasnya dengan bijaksana.
Sumber Artikel:
Karena tindakannya padamu sudah malaikat catat, dan tentu bila saatnya tiba Allah akan memberi balasan yang sesuai dengan rasa sakit yang telah kamu rasakan terlebih dahulu.
Tidak Usah Mengkotori Hatimu Dengam Membenci, Karena Tanpa Membencipun Ia Akan Tersakiti Pula Dengan Pembalasan Allah
Jadi tidak usah mengkotori hatimu dengan membenci, karena tanpa membencipun ia akan mendapat balasan dari Allah, saat ia menyakitimu maka tentu ia akan pula tersakiti, kapan?
Saat Allah telah ingin berkehendak, karena Allah selalu sempurna mempersembahkan pembalasan bagi setiap hamba-hambanya.
Pembalasan Allah Selalu Adil, Maka Tidak Usah Sibukkan Dirimu Dengan Keinginan Membalas
Dan ingat, tidak usah menghitung seberapa besar ia telah meyakitimu, tapi tanyakanlah hatimu seberapa luas hatimu bersabar dan memberi maaf.
Karena kesalahannya atau perbuatannya sudah Allah hitung, dan tentu pembalasan Allah tidak akan pernah kurang atau lebih, sebab pembalasan Allah selalu adil, maka tidak usah kau sibukkan dirimu dengan keinginan untuk membalas.
Karena Keinginan Untuk Membalas Atau Mendendam Hanya Akan Membuatmu Terluka Lebih Dalam
Karena keinginan untuk membalas atau mendendam hanya akan membuatmu terluka lebih dalam.
Sebab, yang membuatmu merasakan sakit luar biasa saat disakiti sebenarnya bukan karena ia yang menyakitimu terlalu kejam, tapi karena hatimu tak bisa kau lunakkan untuk bersabar dan memaafkan.
Pastikan Saja Kau Tidak Terusik Meski Kenyataannya Kau Sedang Diusik. Kau Harus Sadarkan Hatimu, Bahwa Kau Punya Allah Yang Maha Bijaksana
Oleh karena itu saat orang lain menyakitimu, pastikan saja kau tidak terusik meski kenyataannya kau memang sedang diusik.
Kau harus sadarkan hatimu, bahwa kau punya Allah yang selalu bijaksana, Dia melihat apa-apa yang tengah terjadi pada setiap hamba-Nya, maka dari itu jangan sibukkan hati berkeinginan untuk membalas, karena pasti Allah akan membalasnya dengan bijaksana.
Sumber Artikel:
